PT Pertamina Pastikan Pasokan BBM ke DIY Aman

TPID DIY    2 tahun yang lalu

Yogyakarta (24/01/2022) jogjaprov.go.id – Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X meminta kepastian kelancaran suplai Bahan Bakar Minyak (BBM) dari PT Pertamina (Persero) Refinery Unit (RU) IV Cilacap. Menurutnya sangat penting memastikan ketersediaan BBM ini karena merupakan tulang punggung bagi berjalannya roda perekonomian. Kepastian tersebut ditegaskan oleh Sri Sultan saat menerima Mantan General Manager PT Pertamina (Persero) Refinery Unit (RU) IV Cilacap yang saat ini menjabat sebagai Project Manager PT Pertamina Jakarta, Eko Suwarno, Senin (24/01) di Gedhong Wilis, Kompleks Kepatihan Yogyakarta. Eko beserta tim PT Pertamina (Persero) RU IV Cilacap ini menyampaikan kepada Gubernur DIY mengenai kondisi produksi minyak di unitnya. Ditemui usai beraudiensi, Eko mengungkapkan saat ini PT Pertamina (Persero) RU IV Cilacap menopang sedikitnya 60% kebutuhan BBM di pulau Jawa. Keberadaan PT Pertamina RU IV Cilacap ini memang merupakan penyokong pembangunan di Indoneisa terutama pada penyediaan BBM. Apalagi saat ini mengingat PPKM sudah mulai dibuka, maka peran PT Pertamina RU IV Cilacap semakin penting. “Beliau (Gubernur DIY) berpesan untuk kami menjaga gawang dengan baik sehingga suplai BBM yang menjadi tulang punggung perekonomian ini bisa tersedia dengan lancar,” ujar Eko. Saat ini menurut Eko, Pertamina RU IV Cilacap berperan aktif menggulirkan perkembangan ekonomi di daerah. Apalagi pihaknya juga mengelola jalur perpipaan dari Cilacap hingga Rewulu. “Pertamina RU IV Cilacap ini termasuk salah satu dari enam kilang yang dipunyai Pertamina dan yang merupakan hilang yang paling besar yang menghasilkan 348.000 barrel per hari yang diproduksi. Kami memastikan supply lancar BBM lancar seperti permintaan Pak Sultan, dan tidak ada kendala,”ungkap Eko. Eko berharap melalui dukungan dari kepala-kepala daerah di Jawa, dirinya dan tim mampu meningkatkan pelayanan. Eko berkomitmen untuk mampu menyediakan setiap permintaan masyarakat sesuai dengan kondisi. “Kami akan terus meningkatkan pengelolaan arus minyak, yaitu antara pembelian minyak, distribusi BBM, dan memastikan ulang pada semua aspek agar kita yakin apa yang kita produksi dan sedang kita distribusikan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,”kata Eko. (uk) Humas Pemda DIY